Sensasi Bernama 'Promo'
SENIN- sore (19/8), penulis ada jadwal untuk bertemu dengan teman satu almamater waktu jadi aktivis Remaja Masjid di Semarang. Tepatnya di Remaja Islam Masjid Agung Jawa Tengah (RISMA-JT). Penulis tidak lupa meminta info siapa tahu ada promo menawan terkait pembelian minuman (teh kemasan) di perusahaannya. Setelah dia balas lewat chat WA, ternyata lumayan mengiming-imingi juga. Hanya 10 ribu dapat 6 kotak shrink (istilah market teman penulis).
Pertanyaannya, kenapa penulis atau bahkan pembaca suka dengan promo, diskon, sale, dll?
Jawaban normatif bila boleh penulis sebutkan, karena produknya itu murah dari harga standarnya. Dengan uang ceban (10 ribu) sudah dapat 6 buah (pcs), dari harga normal yang dijual 2 ribuan lebih satu bijinya. Ini artinya barang ‘promo’ jauh lebih murah dari harga aslinya.
Bicara promo, bagi penulis menjadi magnet banyak orang (termasuk penulis) karena beberapa alasan, diantaranya:
Pertama, bisa menghemat pengeluaran. Di sini, keinginan untuk memiliki barang akan sangat bisa terwujud bila ada promo. Sebab, harga normal tidak berlaku dengan kehadiran promo. Sehingga penghematan keuangan –karena promo– bisa dibelikan kebutuhan pokok lain, plus dapat pula barang murah hasil promo yang diberlakukan.
Kedua, bisa memiliki barang berkualitas. Kadang untuk memiliki barang bermerek ternama, harus ‘puasa’ menunggu promo terlebih dahulu. Bisa ketika Agustusan, lebaran, cuci gudang, dan lainnya. Intinya, semua barang yang berkualitas akan ‘jatuh’ harga saat momen tersebut tiba. Terlebih, untuk mendapatkan paket promo hari ini sudah banyak berseliweran lewat medos. Maka saat promo itulah waktu yang tepat untuk memiliki barang berkualitas dengan harga yang murah.
Ketiga, aneka kebutuhan bisa terpenuhi. Untuk memenuhi segala kebutuhan dalam jumlah banyak, tentu secara normal tidak akan mampu kita wujudkan. Disamping masih harus dipertimbangkan masak-masak, eman-eman (baca: Jawa), perlu dicari alternatif lain untuk memilikinya. Maka saat promo semua kebutuhan tersebut bisa dipenuhi. Bukan hanya satu kebutuhan, bahkan bisa bertambah dua, tiga, dan seterusnya. Dengan demikian, tidak ada kata untuk tidak mampu membeli saat promo tiba.
Untuk itu, terima kasih penulis sampaikan kepada teman yang telah memberikan informasi promo produknya. Sering-sering di share ke sesama teman akan lebih baik. Siapa tahu ada yang berminat mendapatkan barang murah dari promo.
Oleh: Usman Roin
Penulis adalah pengelola abjad gurunulis.com
Pertanyaannya, kenapa penulis atau bahkan pembaca suka dengan promo, diskon, sale, dll?
Jawaban normatif bila boleh penulis sebutkan, karena produknya itu murah dari harga standarnya. Dengan uang ceban (10 ribu) sudah dapat 6 buah (pcs), dari harga normal yang dijual 2 ribuan lebih satu bijinya. Ini artinya barang ‘promo’ jauh lebih murah dari harga aslinya.
Bicara promo, bagi penulis menjadi magnet banyak orang (termasuk penulis) karena beberapa alasan, diantaranya:
Pertama, bisa menghemat pengeluaran. Di sini, keinginan untuk memiliki barang akan sangat bisa terwujud bila ada promo. Sebab, harga normal tidak berlaku dengan kehadiran promo. Sehingga penghematan keuangan –karena promo– bisa dibelikan kebutuhan pokok lain, plus dapat pula barang murah hasil promo yang diberlakukan.
Kedua, bisa memiliki barang berkualitas. Kadang untuk memiliki barang bermerek ternama, harus ‘puasa’ menunggu promo terlebih dahulu. Bisa ketika Agustusan, lebaran, cuci gudang, dan lainnya. Intinya, semua barang yang berkualitas akan ‘jatuh’ harga saat momen tersebut tiba. Terlebih, untuk mendapatkan paket promo hari ini sudah banyak berseliweran lewat medos. Maka saat promo itulah waktu yang tepat untuk memiliki barang berkualitas dengan harga yang murah.
Ketiga, aneka kebutuhan bisa terpenuhi. Untuk memenuhi segala kebutuhan dalam jumlah banyak, tentu secara normal tidak akan mampu kita wujudkan. Disamping masih harus dipertimbangkan masak-masak, eman-eman (baca: Jawa), perlu dicari alternatif lain untuk memilikinya. Maka saat promo semua kebutuhan tersebut bisa dipenuhi. Bukan hanya satu kebutuhan, bahkan bisa bertambah dua, tiga, dan seterusnya. Dengan demikian, tidak ada kata untuk tidak mampu membeli saat promo tiba.
Untuk itu, terima kasih penulis sampaikan kepada teman yang telah memberikan informasi promo produknya. Sering-sering di share ke sesama teman akan lebih baik. Siapa tahu ada yang berminat mendapatkan barang murah dari promo.
Oleh: Usman Roin
Penulis adalah pengelola abjad gurunulis.com
Posting Komentar untuk "Sensasi Bernama 'Promo'"